Habis Yahudi Terbitlah Terang

Habis Yahudi, Terbitlah Terang Bersyukur sekali Kartini menjadi makin maju dalam pemikiran melampaui kultur masa itu sedikit banyak karena bersahabat pena dengan Stella Zeehandelaar, Yahudi Belanda dan Rosa Abendanon, seorang Yahudi berdarah Puerto Rico yang menikah dengan orang Belanda.
Surat-surat Kartini dan Stella, Kartini dan Rosa inilah yang kemudian dibukukan oleh Jacques Abendanon, suami Rosa Abendanon yang menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Agama dan Industri Hindia Belanda tahun 1905. Buku bahasa Belanda terbitan tahun 1911 tersebut diterjemahkan menjadi “Habis Gelap Terbitlah Terang”.
Mengenyam pendidikan adalah impian Kartini. Dengan segala keterbatasan, Kartini bisa menambah wawasan dengan surat-menyurat, bertukar pikiran dengan siapa saja, termasuk dengan orang Belanda yang tentu dipandang sebagai penjajah masa itu. Bahkan dari pengalaman Kartini, ia bisa berwawasan sangat luas melampaui zamannya dan usianya yang waktu itu masih 23-35 tahun.
Pelajaran penting dari sosok Kartini dan para sahabatnya bagi kita semua adalah, “Jadilah berkat bagi minimal satu orang, bisa jadi kelak orang itu bisa membawa terobosan bagi sebuah bangsa.”
Selamat Hari Kartini (Monique Rijkers, FaktaIsrael).
#HadassahofIndonesia #FaktaIsrael #HariKartini #Yahudi #MenjadiBerkat